[Movie Review] As Good as It Gets

 

Judul: As Good as It Gets

Sutradara: James L. Brooks

Pemain: Jack Nicholson, Helen Hunt, Greg Kinnear, Cuba Gooding, Jr., Skeet Ulrich,

Shirley Knight, Jill the Dog

Genre: Drama - Romance - Comedy

Durasi: 139 menit

Tahun Rilis: 1997

Platform OTT: Prime Video

“Sebuah kejadian perampokan menuntun seorang pengidap OCD pada hubungan-hubungan antar personal yang tak terduga.”

Tidak pernah terpikirkan sebelumnya untuk menonton film As Good as It Gets yang dirilis tahun 1997 ini. Keberadaan film ini sendiri pun baru penulis ketahui dua hari yang lalu di saat sibuk mencari bahan riset terkait obsessive-compulsive disorder (OCD) di mesin pencari yang turut memunculkan sederet judul film lain semacam The Aviator (Martin Scorsese, 2004) dan Toc Toc (Vicente Villanueva, 2017). Tanpa mencari tahu latar belakang film ini lebih lanjut, penulis berangkat menonton tanpa ekspektasi apa-apa. 

Penulis langsung dibuat jatuh cinta pada adegan pertama As Good as It Gets di mana tokoh utama Melvin Udall (Jack Nicholson) digambarkan “tidak begitu disukai” lingkungannya. Cukup berbeda dari kebanyakan film-film lain yang menggambarkan tokohnya ramah dan dekat dengan tetangga, tokoh utama di film ini blak-blakan, seringkali terdengar kasar dan justru dijauhi. Riset perihal pengidap OCD yang diungkap duo penulis naskah James L. Brooks dan Mark Andrus luar biasa mendalam dan konsisten mempengaruhi cerita. Bagi saya yang memang sedang mencari bahan tentang OCD, menonton As Good as It Gets terasa seperti memasuki taman surga karena tidak lagi hanya sekadar membaca artikel dan membayangkan tetapi juga berkesempatan menyaksikan langsung kehidupan pengidapnya. Di tangan kedua penulis naskah ini pula cerita tiga karakter penggerak cerita film: Melvin Udall (Jack Nicholson), Carol Connelly (Helen Hunt), dan Simon Bishop (Greg Kinnear) dihadirkan dengan porsi yang pas pun diselesaikan dengan baik, tidak terasa seperti sekadar penopang cerita sang karakter (paling) utama. Atas kerja mengagumkan ini, kedua penulis Brooks-Andrus diganjar nominasi Oscar tahun 1998 dalam kategori Best Writing, Screenplay Written Directly for the Screen bersama nominasi-nominasi lain yang didapat As Good as It Gets termasuk Best Picture. 

Acungan jempol juga sangat layak ditujukan kepada Jack Nicholson yang terasa begitu meyakinkan dalam menggerakkan karakter dengan kebiasaan-kebiasaan dan kesulitan-kesulitan yang kerap dihadapi pengidap OCD, serta Helen Hunt pemeran seorang janda yang kurang kasih sayang dan harus mengurus seorang putra yang sakit. Oleh performa keduanya, kita diajak menggeleng-geleng, tertawa, dan kerap kali berkaca-kaca mengarungi kehidupan karakternya. Tak mengherankan jika keduanya masing-masing berhasil membawa pulang piala Oscar kategori Best Actor dan Best Actress in Leading Role untuk film ini. Ditambah penampilan pelengkap dari Greg Kinnear dan Jill the Dog yang mencuri perhatian, dua jam lebih menonton As Good as It Gets sama sekali tidak terasa menjenuhkan.

Special make up effect saat menggambarkan wajah Simon Bishop yang dipenuhi jahitan dan mata bengkak setelah insiden perampokan sangat luar biasa. Lebih hebatnya lagi, make up ini dilakukan konsisten hingga akhir film dengan memperlihatkan kondisi wajah Simon yang kian membaik sampai hanya memunculkan bekas-bekas luka di penghujung durasi di saat film-film lain mungkin tidak akan repot-repot melakukan ini.

— MOOMETER 🐄 —

Tidak pernah mendengar As Good as It Gets sampai dua hari lalu. Sebuah pembahasan mempesona tentang Obsessive-Compulsive Disorder (OCD) yang akan membuatmu geleng-geleng, tertawa, dan berkaca-kaca berulang kali. Jack Nicholson dan Helen Hunt adalah sebenar-benar bintang (si anjing mungil Jill the Dog nyempil di antara keduanya). Salah satu film terbaik yang pernah ada dan akan dikenang sangat lama. Terima kasih atas filmnya. (🎬 4.5 / 5)